Dari Aremania untuk Arema: Program Beli Tiket Tanpa Nonton

Melanjutkan himbauan nawak-nawak Aremania di salah satu milis yang saya ikuti, berikut ini adalah salah satu kreatifitas dan inisiatif yang layak untuk disebarluaskan.

Ide dasarnya adalah menggalang dana Aremania yang tidak dapat hadir di stadion (seperti ayas misalnya) demi kelangsungan hidup Arema yang beberapa pertandingan terakhir sempat goyah karena pemain belum mendapatkan gaji. Bagaimanapun, pendapatan dari tiket adalah salah satu sumber utama sebuah klub. Maklum, tidak nyusu dana APBD!!

Lebih lengkapnya adalah sebagaimana kutipan di bawah ini (catatan: dengan bahasa yang sudah diedit tanpa mengurangi makna)

***

Program Beli Tiket Tanpa Nonton

  1. Jadi berdasar surat yg sudah diketahui dan disetujui oleh pihak Arema, forum aremania.com menggalang dana dari nawak-nawak di luar kota Malang.
  2. Sebelum transfer dana, harap menghubungi nomer contact person aremania.com yaitu 08994110887
  3. Dana yg ditransfer ke rekening yg kami tunjuk, disesuaikan dengan jumlah tiket yg pengen di-nesepMisale pengen ukut 3 lembar tiket ekonomi, ya cukup transfer @Rp.30.000 x 3 = Rp. 90.00o begitu seterusnya. Pesan 1 lbr juga boleh.
  4. Setelah transfer, konfirmasi ulang ke nomer contact person aremania.com di atas dengan format sms: NAMA[spasi]ALAMAT[spasi]Jumlah tiket yg dibeli[spasi]Jenis tiket*ekonomi/vip/vvip*[spasi]Jumlah uang yg ditransfer. Contoh : Abdul Azis Jl. Singa No.87 Jakarta 3 Ekonomi 90.000. KIRIM ke 08994110887.
  5. Uang yang sudah ditransfer akan dibelikan tiket melalui ticket box resmi.
  6. Tiket dan kuitansi pembelian akan didokumentasikan, serta akan dilampirkan dalam pertanggungjawaban.
  7. Tiket yg dibeli dengan uang nawak2 tersebut, TIDAK DIPINDAHTANGANKAN, kecuali, dengan persetujuan nawak-nawak.
  8. Bukti lembar tiket dan kwitansi tersebut akan disimpan, sehingga sewaktu waktu nawak-nawak ingin mengambilnya, kami bisa berikan kepada anda.
  9. No Rek : BNI cab Malang 0152246688 a/n Fendy Decha Cahya no cp : 08994110887
  10. Penggalangan dana, idealnya H-3 pertandingan)

Gampangane, nawak-nawak tuku tiket koyok biasane, tapi kadit osi menggunakan tiket tersebut untuk menonton. Dadi tikete tetep utuh.

Program iki wes tau dijalankan pada saat laga ujicoba di Gajayana (2x) dan Kanjuruhan (1x), dan dari ketiga laga ujicoba tersebut, seluruh tiket yang dibeli dari program ini dimanfaatkan oleh anak-anak Panti Asuhan yatim piatu.
(pada saat iku sing kolem berpartisipasi kebanyakan dari AREMANITA87 HK *Aremanita Hongkong* dan permintaan mereka adalah, tiket dimanfaatkan oleh anak-anak yatim piatu yg mayoritas gurung tau nontok Along dan Ridhuan secara langsung)

Monggo kalo ada pertanyaan, masukan, saran, dan kritik yang membangun. Nuwus
-s1j-

[kkpp, 06.04.2011]

Tinggalkan komentar