Liverpool, Sepakbola

Yang Datang dan Pergi: Edisi Bursa Transfer Januari 2011

If anyone doesn’t want to be here, no problem. No-one is bigger than Liverpool Football Club”. ~ Jamie Carragher. 19 Mei, 2010

Meski ungkapan di atas telah diajarkan menjadi salah satu tata nilai yang dianut oleh Liverpool FC (LFC) dan para suporternya, ajaran yang diungkapkan ulang oleh Jamie Carragher, wakil kapten LFC, di atas, kemudian baru terasa menjadi obat bagi drama yang terjadi hari terakhir menjelang penutupan bursa transfer edisi Januari 2011. Bagaimana tidak, kejadian yang pergi di detik-detik terakhir adalah terkait dengan ujung tombak LFC no. 9, Fernando Torres. Kepergiannya ke salah satu rival English Premiere League (EPL), berseragam biru dari London itu, sedikit banyak menyakiti hati para fans.

Tak bisa dipungkiri, kehadiran striker dari Atletico Madrid ini pada awal musim 2007-2008, sedikit atau banyak membawa kenangan yang berarti bagi para fans. Bahkan banyak yang mencintainya. Telah diciptakan chantkhusus untuknya, yang dinyanyikan pada setiap kesempatan memberikan dukungan kepadanya saat di lapangan. Begitu halnya, banyak yang dengan sukarela menambahkan nama dan nomer 9 pada jersey yang dipunyai para fans. Soal nama di jersey ini, seorang kawan, pentolan Bigreds, Bung Naive a.k.a @naivee, punya joke lewat twitter-nya: “Banyak juga yang kecewa, karena jersey-nya udah kadung ditempelin nama Torres. Dibuang sayang, dikelet susah.” (termasuk saya, hihihi. pensiun dah tuh jersey…)

Tidak ada yang aneh dengan kepergian seseorang pemain di sebuah klub profesional. Tetapi, seandainya memang pergi, mengapa harus mendadak pada detik terakhir, mengapa tanpa isyarat terlebih dahulu, mengapa harus klub rival sesama EPL, mengapa harus didahului permintaan transfer requested, mengapa pada saat titik balik dari nadir setelah LFC mendapatkan nahkoda baru penuh harapan, mengapa dan mengapa?

Pertanyaan-pertanyaan yang tampak menggunung manakala dibandingkan dengan kepergian Ryan Babel a.k.a @RyanBabel ke klub Jerman, TSG 1899  Hoffenheim, pada jeda musim transfer yang sama. Babel, yang sempat terkena tragedi twitter (di satu sisi mendapatkan simpati dari fans atas twitpic Howard Webb yang mengenakan seragam klub another red yang kau tahu siapa, tetapi mendapatkan sangsi dari FA), kepindahannya banyak dimaklumi para fans bahwa memang Babel “berhak” mencari klub lain setelah tidak kunjung mendapatkan tempat sebagai pemain inti. Tetapi ada apa dengan Torres?

Yang datang di masa akhir transfer Januari 2011. Kiri: Andy Carroll bersama King Kenny Dalglish, menggantikan nomer punggung 9 milik Torres. Kanan: Luis Suarez, yang akan menggunakan nomor punggung 7, nomer yang pernah dipakai oleh King Kenny semasa menjadi pemain. (Sumber: http://www.liverpoolfc.tv)

Ah sudahlah, kepergian Torres yang memecahkan record transfer English domestic dengan harga 50 juta pound, sudah terjadi. Website pribadinya pun sudah menjadi biru. Tak ada yang perlu disesali. Apalagi kemudian LFC mendapatkan pengganti Andy Carroll, dari Newcastle. Striker yang lebih muda, English homeground player, dan musim ini banyak mencetak gol di EPL. Plus Luis Alberto Suarez – Diaz, striker nasional Uruguay dari Ajax, yang kepastian bergabung sempat membuat Boy Noya di Metro Sport harus menjilat ludahnya sendiri dalam hitungan menit.

Benar-benar masa transfer yang paling mendebarkan. Bahkan website resmi LFC sampai crash dibuatnya pada hari terakhir itu.

Kedua pemain yang datang dan kedua pemain yang pergi, bila dijumlahkan nilai transfernya setara.  Tetapi tentu saja pemain-pemain yang datang membawa keoptimisan lebih bagi penyegaran tim yang sepanjang pertengahan musim pertama mengalami masa terburuk dari beberapa tahun terakhir. Semoga!

So, walk on! Welcome to our big family, AC9 and LS7!

[kkpp, 02.02.2011]


 

Standar

3 respons untuk ‘Yang Datang dan Pergi: Edisi Bursa Transfer Januari 2011

  1. Ping-balik: KKPP: Karena Kami Punya Perasaan « Kepingan Kakap Paling Pojok

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s