Ikan Arwana yang diceritakan pada akhir kisah keping O (baca: “Keping A ke Keping Z”) mati (20/10) tadi malam. Entah mengapa. Padahal dua pompa aquarium yang biasanya jadi tertuduh masih beroperasi dengan normal. Soal kematian sang arwana tak bernama bisa jadi adalah pertanda dan bisa jadi pula kejadian biasa saja. Namanya mahkluk hidup ya akhirnya mati juga.

ikan mas koki oranda. gambar didapat dari sini

Bagaimanapun aquarium perlu tuan baru. Oscar sudah. Arwana sudah. Kali ini adalah sepasang ikan mas koki oranda. Ikan mas koki yang mengingatkan jaman kecil dulu, usai mampir ke rumah Pakdhe Ngadi di Solo yang punya usaha ikan hias, biasanya Pakdhe dengan semangat menyiapkan ikan mas koki untuk dibawa pulang ke Malang.

Aquarium sudah beres. Kedua ikan sudah terlihat happy berenang di rumah barunya. Si bungsu kemudian dengan bersemangat bertanya dalam bahasa Inggris, menanyakan nama kedua ikan tersebut. “They don’t have any name yet. You can give the name for both of them.” Saya menjawab ringan tanpa bergeming menonton serial Rogue di channel FoxCrime.

“Yeah!!”

Alvaro tampak sumringah dan menghilang untuk beberapa saat. Beberapa menit kemudian kembali dengan menyodorkan nama: Frankentaur untuk ikan yang dominan warna merah dan Witch-Hazel untuk ikan yang dominan warna putih.

Saya mengiyakan saja sambil tertawa. Hayo, dapat darimana kedua nama tersebut?

[kkpp, 21.10.2017]