Akhirnya akhir pekan ini kembali bersama tv berbayar Indovision. Sejak larut dalam era tv berlangganan, beberapa kali sudah berganti provider. Awalnya menggunakan tv berbayar ya Indovision ini lantas pindah ke Astro, pindah ke Aora, dan yang terakhir adalah OrangeTv yang kemudian jalan paralel dengan Firstmedia karena bundling dengan paket internetnya.

Mengapa pindah? Alasan utama sih karena tv berbayar yang terakhir makin kehilangan channel-channel tambahannya. Sementara itu, channel kuncian juga sudah tak lagi eksklusif sebagaimana jaman Astro dulu (bisa baca di sini) yang sempat membikin para penggemar Liga Inggris galau di awal musim. Jadi, dengan harga yang lebih mahal, jumlah channel berkurang, kehilangan sinyal ketika hujan, dan nyata-nyata ada alternatif channel kuncian, gak salah juga kan untuk berpindah ke lain tv berbayar.

Sempat berpikir untuk mencoba yang lain yang belum pernah langganan, tapi program promo dari provider yang bekerjasama dengan komunitas, nyatanya jadi sebuah kebetulan membuat saya memasang kembali Indovision bukan yang lain.

Dari flyer di atas, saya lantas iseng meng-email. Kemudian dibalas untuk langsung kontak hotline-nya Indovision via whatsapp. Sempat menunggu karena kartu member saya yang ketlisut entah kemana dan bisa diganti dengan surat keterangan, maka fix-lah, saya kembali menikmati Liga Inggris di akhir pekan ini setelah satu dekade tak menggunakan Indovision.

Memang sih ada yang berbeda antara Indovision yang sekarang dengan yang dulu. Satu dekade sudah membuat perwajahan bisnis televisi berbayar berubah. Khususnya sekarang, channel televisi lokal tak secara lengkap bisa didapati di televisi berbayar sebagaimana dulu.

Tapi tak apa, yang saya cari bukan yang itu. Karena bagi saya tetap saja, jika Liga Inggris pergi ya saya ikut kemana Liga Inggris pergi. Let’s see …

[kkpp, 11.02.2016]