Piala Walikota Surabaya ke-5 telah diselenggarakan dengan sukses dan lancar. Bertempat di Gedung Telkom Ketintang Surabaya, kejuaraan yang awalnya hanya mempertandingkan kategori pasangan ini, kali ini diselenggarakan untuk kategori patkawan. Babak penyisihan diselenggarakan pada hari Sabtu, 14 Juni 2008 dengan menghasilkan 7 tim plus 1 tim tuan rumah yang bertanding di final secara round robin.
Kedelapan finalis itu adalah PLT Jakarta, Jateng Putri, Intan Surabaya, Jateng Putra, Djarum Semarang, GBS Flexi Surabaya, WBC Sidoarjo, dan tuan rumah GBS Surabaya. Tampil sebagai juara adalah PLT Jakarta yang diperkuat Denny Sacul, Munawar S, Taufik Asbi, Robert Tobing, WD Karamoy. Tim ini tampil dominan, dengan menyisihkan tim Jateng Putra dan Jateng Putri sebagai peringkat kedua dan ketiga.
Selain partai final, pada hari minggu juga mempertandingkan pasangan dengan sistem swiss pair 6 sesi. Tampil sebagai juara adalah Tri H – Bb Sis (Malang), Kamal Fauzi – Fachrur Rozi (Yogyakarta) dan Anang Fahmi – Suyadi (Surabaya).
Menurut Jhony Girsang, Ketua GBS Surabaya, dengan perubahan format kejuaraan Piala Walikota Surabaya ini maka frekuensi pertandingan berlevel nasional di Jawa Timur bertambah. Selama ini Surabaya hanya mempunyai Kejuaraan Piala Pahlawan sebagai kejuaraan berlevel nasional. Sehingga diharapkan, kualitas pemain bridge di Surabaya pun bisa mengejar ketertinggalannya dari daerah lain.
Harapan panitia pun ternyata tidak bertepuk sebelah tangan. Kualitas pertandingan terjaga dengan kehadiran tim dari Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Kaltim, dan beberapa tim dari beberapa kota di Jawa Timur.
[kkpp, 16.06.08]