Musim 2009/2010 ini adalah musim terakhir saat Liverpool FC (LFC) menggunakan seragam yang menggunakan sponsor Carlsberg. Perusahaan beer dari Denmark, kini nomor 4 perusahaan beer terbesar di dunia.
Mungkin sedikit aneh nantinya, karena selama ini LFC seolah lekat dengan Carlsberg. Bagaimana tidak, Carlsberg menghiasi dada kostum resmi LFC telah sejak 1992. Delapan belas tahun! Sebuah persetujuan sponsor terlama di Liga Premier Inggris.
Sebelum menggandeng Carlsberg, LFC adalah klub profesional pertama di Liga Inggris yang menggunakan logo sponsor, yaitu Hitachi sejak 1979 hingga 1982. Kemudian LFC bersponsor Crown Paints (1982-1988) dan Candy (1988-1992).
Jadi, musim 2010/2011 nanti, yang baru bukanlah apparel jersey-nya, karena tetap menggunakan Adidas. Dan bukan pula sekedar perubahan design dari jersey itu yang tetap menggunakan merah sebagai warna utamanya. Melainkan nama sponsor di dada jersey itulah yang baru, yaitu Standard Chartered. Sebuah bank Inggris yang malah 90% profitnya justru berasal dari Asia, Afrika dan Timur Tengah. Bank ini adalah penggabungan dari dua bank, yaitu The Chartered Bank (didirikan 1853) dan The Standard Bank (didirikan 1862).
Meski persetujuan kontrak ini sebenarnya sudah diumumkan sejak September 2009, dimana CNN memperkirakan bernilai kurang lebih 133 juta USD untuk masa 4 musim, namun design jersey-nya baru diumumkan di awal April 2010.
Semoga saja, seragam baru ini malah kemudian menginspirasi semangat baru menambah gelar Liga Premier, yang tersendat di gelar ke-18.
Go, Reds!
*sambil menanti kapan di-launching di Indonesia*
[kkpp, 11.04.2010]
Seragam baru di liverpool mudah-mudahan bisa memberikan kemenangan yang baru pula
SukaSuka
Amin. 1892x … Hehehehe
SukaSuka