Tak biasanya saya menyukai iklan di televisi. Jaman masih nonton televisi secara jamaah jaman pas tinggal di asrama atau kost-kostan, saat iklan adalah saat yang tepat untuk berpindah channel, untuk mengecek sedang ada acara apa di channel tetangga. Karena itu, penguasa televisi ditahbiskan kepada kawan yang memegang remote.
Dengan kuasa jempolnya, acara televisi bisa berpindah-pindah manakala iklan ditayangkan. Baca lebih lanjut