Sejak musim kemarin pengin bikin serial postingan semacam ini. Postingan yang mengabadikan raihan tiga digit dari Fantasy Premier League. Sebuah game berbasis web, yang tahun ini sudah memasuki tahun yang ke-22! Awalnya cuma sebagai pelengkap website resmi Liga Inggris yang diikuti 76.2 ribu akun peserta. Dan tahun ini, per hari ini (27/10) sudah diikuti 2.383.730 akun peserta.

Resminya, satu orang cuma boleh punya satu tim. Tapi karena kepemilikan tim berdasarkan email, jadi mudah saja tiap orang punya beberapa tim asal punya email yang berbeda.

Mengapa bisa punya lebih dari satu tim? Karena pertimbangan liga yang diikuti berbeda-beda peraturannya. Karena perbedaan itu jadinya merasa tidak bisa berkompetisi di liga jika menggunakan tim yang dipersyaratkan. Misal, liganya Bigreds Indonesia Official Liverpool Suporter Club, awalnya mensyaratkan tidak menggunakan pemain MU, Everton, Chelsea dan Arsenal. Kini tinggal terlarang untuk MU dan Everton.

Saya sendiri sejak musim ini punya tiga tim. Ribet? Bisa jadi. Tapi keribetannya itulah yang menyenangkan.

Buat beberapa peserta FPL, mereka sangat rasional layaknya pemain trading valas ataupun saham. Statistik, data-data pemain, prediksi dari beberapa pihak diperhatikan betul.

Sementara saya seneng-senengan saja. Seneng jika Liverpool menang karena pemain Liverpool akan panen poin FPL dan senang pula jika pemainnya MU ataupun pemain klub saingan di klasemen nyungsep tidak dapat poin.

Soal juara liga, itu mah bonus saja. Karena saya tak meluangkan banyak waktu menganalisa ini itu. Selama bisa tiga digit begini saja sudah senang, meski sedikit sesal juga mengapa pasang Anderson yang dapat telor daripada Mbeumo yang dapat 14 digit.

[kkpp, 27.10.2023]